Featured
- Get link
- Other Apps
Kewirausahaan Digital
Nama : Meyna Rasya Putri Leapriwanti
NIM : 1709620057
Prodi : Pendidikan Admnistrasi Perkantoran B
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Dedi Purwana E.S., M.Bus dan Terrylina Arvinta Monoarfa, BE., MM
Seiring
berkembangnya teknologi, dinamika kehidupan ekonomi, sosial dan budaya
masyarakat sebagian besar telah dipengaruhi oleh kemajuan teknologi yang dimana
mengubah struktur industri manapun dari waktu ke waktu sehingga mengubah cara
interaksi dan transaksi pada umumnya. Teknologi digital memiliki kemampuan
untuk menghasilkan nilai besar dari hasil berbagai aktivitas ekonomi dan sosial
dan kemajuan ini seolah-olah tidak ada batasnya. Teknologi digital yang
dibarengi oleh kewirausahaan saat ini telah memberikan dampak yang sangat besar
bagi dunia. Digitalisasi juga berdampak pada hadirnya dan berkembangnya
wirausaha baru. Dengan adanya digitalisasi cabang bisnis dan peralihan bisnis
dari offline ke online, potensi pengembangan bisnis baru semakin meningkat.
Dampak positif dari adanya digitalisasi bagi kewirausahaan sendiri juga
diwujudkan dengan mendorong inovasi, menciptakan lapangan kerja, serta
meningkatkan produktivitas sosial dan ekonomi yang menjadi prioritas pemerintah.
Dengan kata lain kewirausahaan digital telah menjadi fenomena yang muncul karena adanya perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi.
Wirausaha digital diartikan secara umum sebagai kegiatan ekonomi
global berupa keterbukaan akses terhadap barang dan jasa melalui pemanfaatan
teknologi digital, dimana jaringan informasi serta pengetahuan menjadi
indikator produksi utama; atau secara singkat dapat disebut Ekonomi berbasis
digital.Melalui digitalisasi ini, perusahaan atau pelaku bisnis lokal dapat langsung
memasuki pasar yang lebih luas melalui aplikasi dan layanan yang
dipersonalisasi serta koneksi yang disederhanakan. Kewirausahaan
digital menjadi penting di Indonesia saat ini. Mengingat penggunaan internetnya
termasuk salah satu yang tertinggi di dunia.Faktanya, ini bisa dipastikan
karena mengingat 78% pengguna internet saat ini melakukan pembelanjaan secara
online. Hal ini kemudian semakin mendukung karena maraknya bermunculan
e-commerce di Indonesia yang dimana kemudian menjadi sarana bagi para pelaku
bisnis lokal untuk mengembangkan usahanya. Meningkatnya perkembangan teknologi
dan pesatnya internet menimbulkan berbagai macam lini bisnis seperti
perdagangan online (e-commerce), menjamurnya bisnis rintisan berbasis teknologi
(startup) serta layanan keuangan digital atau financial technology (fintech).
Pada tahun 2016, pendapatan E-Commerce di Indonesia ditaksir dengan nilai USD 6
miliar kemudian tahun ke tahun mengalami kenaikan yang cepat sehingga berhasil
memperoleh kenaikan pendapatan hingga 54% atau menjadi USD 32 miliar pada tahun
2020.
Potensi
pasar e-commerce dan bisnis aplikasi digital telah menjadikan masa depan yang
sangat besar menarik bagi minat calon wirausahawan untuk membangun startup atau
lebih banyak lagi startup ternama. Start up kini mengacu pada perusahaan yang
beroperasi melalui penggunaan teknologi informasi dan Internet, karena secara
umum beroperasi melalui situs web. Pada tahun 2016, perusahaan start up di
Indonesia menjadi semakin menarik, karena semakin berdampak lebih besar bagi
masyarakat, dan lebih mendapatkan perhatian global. Hal ini dibuktikan degna
salah satu perusahaan indonesi yaitu GoJek menjadi yang pertama di Indonesia
dengan menerima investasi sekitar 550 juta dollar kemudian disusul oleh
Matahari Mall dengan nilai kurang lebih 100 juta dollar. Secara tidak langsung
hal ini menunjukkan bahwa ekonomi digital telah memberikan kontribusi terhadap
pertumbuhan ekonomi negara, salah satu penggeraknya adalah startup.
Perubahan
yang paling mendasar disebabkan minat konsumen untuk berbelanja secara langsung
di toko begitu sangat berkurang. Sekarang ini, mereka cenderung melakukan
transaksi dan berbelanja online melalui smartphone. Alasannya lebih praktis dan
efektif, serta transformasi digital yang lebih memudahkan konsumen untuk
mendapatkan informasi terkait produk atau layanan yang diberikan, apalagi tidak
melihat waktu dan tempat sehingga dapat dilakukan kapan saja dan dimana
saja.Terlepas dari besar kecilnya bisnis yang dijalankan , saat ini, setiap
wirausaha bisa dikatakan mengandalkan data dan teknologi. Keberadaan dan jumlah
wirausaha di suatu negara menjadi penting karena jumlah wirausaha selalu
dijadikan sebagai indikator untuk mengukur tingkat kemajuan negara tersebut.
Karena peluang penjualan produk di batas wilayah tidak dapat diidentifikasi,
digitalisasi bisnis sangat diperlukan. Praktisnya, Teknologi digital
sebenarnya diwujudkan dalam pertumbuhan fungsi dan peran teknologi informasi
dan komunikasi (ITC), yang dimana mendorong pertumbuhan bisnis pemula dan
mendorong perkembangan bisnis yang sedang berkembang.
Namun,
transformasi ini bisa menjadi sebuah tantangan yang cukup berarti apabila
bisnis yang dijalankan tidak dapat mengikutinya. Apalagi, adanya ketakutan
untuk mengubah cara-cara lama akan menimbulkan kekhawatiran apabila
transformasi yang dilakukan tidak sesuai dengan yang diharapkan atau justru
gagal. Peluang dan tantangan bisnis di era digital yang datang bersamaan
selanjutnya adalah selalu melakukan inovasi.Tentunya ini akan menjadi tantangan
yang harus dihadapi dan diawasi, karena para pelaku bisnis selalu dituntut
untuk berinovasi dalam pengembangan produk agar lebih diminati banyak orang.
Selain menginginkan sesuatu secara cepat dan praktis, tantangan yang diberikan
masyarakat saat ini mengisyaratkan bahwa mereka harus terus berubah dalam hal
selera, kebutuhan, dan kebutuhan. Pemilik bisnis juga harus berpikir out of the
box dalam menciptakan sesuatu yang unik dan baru sehingga menarik perhatian
siapapun.
Sejatinya
para pelaku usaha tentu menargetkan kinerja wirausahanya, dengan menarik
pelanggan baru serta mendapatkan loyalitas dari pelanggan lama . Disisi lain,
target kinerja yang paling berpengaruh yaitu hematnya biaya dan aset yang
produktif. Untuk mencapai target usaha, kepuasan pelanggan menjadi hal yang
utama melalui proses internal yang baik didalamnya. Pelaku usaha harus
senantiasa belajar dan berkembang untuk mencapai semua itu. Dengan bantuan
teknologi informasi yang terkoneksi dengan jaringan internet global memberikan
peluang pemasaran produk atau jasa melalui jaringan internet dan fungsi web
yang menarik, hal ini merupakan salah satu sarana promosi terbaik dan termurah
khususnya dalam industri jasa.Pada prinsipnya peran teknologi dalam pemasaran
adalah untuk mempermudah proses, karena sumber daya manusia dan strategi
pemasaran masih menjadi kunci utama.Pemasaran di era sekarang ini tidak mungkin
dapat terwujud tanpa dukungan teknologi yang canggih apabila tidak dibarengi
oleh hal tersebut maka pemasaran tidak dapat berada di titik yang maksimal.
Dalam
konsep Good Governance dimana terdapat kesetaraan peran antara
pemerintah, masyarakat dan swasta, mau tidak mau pemerintahpun harus menguasai
dan mengembangkan teknologi informasi yang populer sekarang dengan sebutan
E-Goverment. Dalam penyelenggaraan negara untuk mewujudkan kesejahteraan,
diperlukan peran pemerintah yang bertanggung jawab untuk mengelola dan menata
perekonomian agar masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesejahteraan yang
berkualitas. Negara berkewajiban untuk menciptakan tingkat kesejahteraan yang
terbaik bagi warganya dengan meningkatkan kualitas pelayanan publik dan
mereformasi kebijakan publik yang ada. Sebagai lembaga ekonomi, kewirausahaan
memainkan peran strategis dalam penanggulangan kemiskinan dengan menciptakan
lapangan kerja yang digagas oleh masyarakat sesuai dengan potensi dan
keunggulan masing-masing. Melalui pemgembangan kewirausahaan ini menjadi satu
agenda dalam mengurangi pengangguran dan pengentasan kemiskinan.
Oleh
karena itu, untuk menciptakan pebisnis baru yang unggul haruslah dikembangkan
terlebih dahulu agar kedepannya dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi
negara. Hakikat dari seorang wirausah atau entrepreneur merupakan orang-orang
yang memiliki kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis;
sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat, menggunakan
dan memiliki sifat, karakter dan kemauan, dan secara kreatif dalam mencerminkan
ide-ide inovatif di dunia nyata untuk mencapai kesuksesan ataupun peningkatan
pendapatan.Menjadi seorang pebisnis perlunya kompentensi sehingga dapat
bersaing dalam dunia usaha. Pelaku usaha ini perlu memiliki beberapa
kompentensi antara lain, Komunikasi, Finansial, Merk,Market, Networking,
Automation, Design, Analytics, Technical, dan
learning.
Komunikasi
adalah keterampilan dasar yang begitu penting dalam kewirausahaan.
Wirausaha harus dapat berulang kali
menjelaskan ide-idenya dan mempromosikan barang atau jasa kepada investor atau
pelanggan secara efektif. Keterampilan komunikasi pribadi dan profesional akan
menjadi kunci sukses menjadi seorang wirausaha.Wirausahawan harus mampu
melakukan pengelolaan finansial semaksimal mungkin. Wirausaha harus
mengedepankan citra merk agar selalu baik karena dengan citra merek yang baik
maka citra sebagai wirausahaan nyapun pasti akan baik. Adapun dalam memasarkan jasa atau produknya wirausaha
harus sepintar ya dalam melakukan pemasaran, dengan melakukan pemasaran yang kreatif
akan menarik pelanggan. Dalam era digitaliasasi sekarang ini, kompetensi dalam
pemograman dan online learning sangatlah penting. Setidaknya wirausaha memilki
dasar atau pemahaman sederhana terkait dengan dunia digital sehingga mampu
meningkatkan kinerja bisnisnya.
- Get link
- Other Apps
Comments
Popular Posts
EXO Bocorkan Akan Comeback dengan Album Spesial untuk Anniversary ke-9
- Get link
- Other Apps
Rose BLACKPINK Resmi Debut Solo Dengan Rilis Album 'R' & MV 'On The Ground'
- Get link
- Other Apps
Artikel yang sangat bermanfaat dan informatif, thanks ya
ReplyDeleteMakasi informasinyaa
ReplyDeleteSangat informatif 👍👍👍
ReplyDeleteTerimakasih, sangat informatif 😀👍
ReplyDeleteterus posting artikel menarik lainnya.
ReplyDelete